Mubarak Menolak Mundur
Halaman 1 dari 1
Mubarak Menolak Mundur
Mubarak Menolak Mundur
Rabu, 02 Februari 2011 | 10:07 WIB
TEMPO Interaktif, Presiden Mesir Husni Mubarak menolak tuntutan ratusan ribu demonstran untuk turun dari jabatannya. Namun ia berjanji tidak akan mengikuti pemilihan umum berikutnya.
"Tanggungjawab utama saya adalah memperbaiki stabilitas negeri ini dan memastikan masa transisi kekuasaan berlangsung damai," kata Mubarak dalam pidatonya yang disampaikan di televisi pemerintah tadi malam.
Pidato itu merupakan konsensi untuk merespon demonstrasi besar-besaran yang menuntut Mubarak turun dari jabatannya yang berlangsung di Kairo dan kota-kota utama di Mesir.
Mubarak akhirnya memberikan pernyataan setelah Presiden Amerika Serikat Barack Obama mendesaknya melakukan suatu tindakan atas demonstrasi besar-besaran rakyat Mesir yang telah berlangsung sepekan terakhir ini.
Obama mengirim utusan khusus Frank Wisner untuk menyampaikan kepada Mubarak bahwa ia telah kehilangan dukungan. Saat ini merupakan masa kritis di mana Mubarak harus mengatur masa transisi dan mengatur adanya pemilihan umum yang adil pada bulan September.
Para pemimpin negara Barat telah menyampaikan keinginan mereka agar Mesir mengontrol masa transisi kekuasaan agar tidak terjadi ketidakstabilan.
Rabu, 02 Februari 2011 | 10:07 WIB
TEMPO Interaktif, Presiden Mesir Husni Mubarak menolak tuntutan ratusan ribu demonstran untuk turun dari jabatannya. Namun ia berjanji tidak akan mengikuti pemilihan umum berikutnya.
"Tanggungjawab utama saya adalah memperbaiki stabilitas negeri ini dan memastikan masa transisi kekuasaan berlangsung damai," kata Mubarak dalam pidatonya yang disampaikan di televisi pemerintah tadi malam.
Pidato itu merupakan konsensi untuk merespon demonstrasi besar-besaran yang menuntut Mubarak turun dari jabatannya yang berlangsung di Kairo dan kota-kota utama di Mesir.
Mubarak akhirnya memberikan pernyataan setelah Presiden Amerika Serikat Barack Obama mendesaknya melakukan suatu tindakan atas demonstrasi besar-besaran rakyat Mesir yang telah berlangsung sepekan terakhir ini.
Obama mengirim utusan khusus Frank Wisner untuk menyampaikan kepada Mubarak bahwa ia telah kehilangan dukungan. Saat ini merupakan masa kritis di mana Mubarak harus mengatur masa transisi dan mengatur adanya pemilihan umum yang adil pada bulan September.
Para pemimpin negara Barat telah menyampaikan keinginan mereka agar Mesir mengontrol masa transisi kekuasaan agar tidak terjadi ketidakstabilan.
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|